Kemenag Gunungkidul Gandeng STAI Yogyakarta, ASN Tanpa Gelar S1 Didorong Kuliah Lagi

Gunungkidul, Swarnaberita.com – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Yogyakarta menunjukkan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag). Melalui kerjasama dengan Kantor Kemenag Kabupaten Gunungkidul, kampus ini membuka kesempatan bagi ASN yang belum menempuh pendidikan sarjana (S1) untuk melanjutkan kuliah.

Ketua STAI Yogyakarta, Dr. Dyah Mintasih, S.Pd.I., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kampusnya telah menyiapkan lima program studi yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan minat para ASN. “Kami memiliki Prodi Ekonomi Syariah (SE), Hukum Keluarga (SH), Pendidikan Bahasa Arab (S.Pd), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (S.Pd), dan Pendidikan Agama Islam (S.Pd). Kami menyambut baik ASN Kemenag yang ingin melanjutkan pendidikan di STAI Yogyakarta,” jelas Dyah.

Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2025/2026 ini digelar pada Jumat (19/9/2025) di Aula Kampus STAI Yogyakarta, dengan peserta para ASN Kemenag Gunungkidul yang belum berstatus sarjana.

Kepala Kantor Kemenag Gunungkidul, H. Mukotip, S.Ag., M.Pd.I., menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 402 Tahun 2022 tentang peningkatan kompetensi ASN. Menurutnya, pendidikan formal menjadi salah satu strategi untuk menutup kesenjangan kompetensi dan meningkatkan kapabilitas aparatur.

“Kami ingin memastikan bahwa ASN Kemenag Gunungkidul memiliki pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan yang memadai untuk menjalankan tugas dan fungsi. Dengan demikian, pelayanan publik dapat semakin profesional dan berkualitas,” ungkap Mukotip.

Kerjasama STAI Yogyakarta dengan Kemenag Gunungkidul ini diharapkan menjadi pintu bagi ASN untuk mengembangkan diri, sekaligus memberikan dampak positif bagi peningkatan mutu layanan publik di masyarakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *